Langsung ke konten utama

Filter Air Sederhana dan Tepat Guna

Semakin hari tingkat kepadatan penduduk semakin bertambah, hal itu menyebabkan tingkat pencemaran lingkungan juga akan turut meningkat sehingga tidak dapat dihindari lagi bahwa hal ini akan berpengaruh terhadap kualitas air permukaan yang mana level ini adalah yang paling rawan tercemar. 

Untuk itu, kita dapat membuat filter air sederhana dengan biaya yang murah tentunya juga dapat anda kerjakan sendiri dengan menggunakan peralatan serta bahan yang paling mudah didapatkan dari lingkungan sekitar tempat tinggal.

Cara pembuatan saringan itupun cukup mudah. Pembuatan saringan dimulai dengan membuat lapisan pasir, ijuk, arang aktif, pasir, dan batu. Dengan cara ini sudah dapat menghasilkan air yang tadinya keruh, kuning atau bahkan hitam serta berbau sekalipun akan menjadi jernih dan tanpa bau setelah melalui proses filter ini. Dengan metode penyaringan sederhana ini, air yang awalnya tak layak kita konsumsi sekarang dapat dipergunakan dan setidaknya sudah menjadi lebih baik dari sebelumnya.



Tujuan 

Dalam rangka penyediaan air minum yang bersih dan sehat bagi masyarakat pedesaan yang mana kualitas air tanahnya buruk serta belum mendapatkan pelayanan air minum dari PAM, maka diperlukan Alat Pengolah Air Minum Sederhana yang murah dan dapat dibuat oleh masyarakat dengan menggunakan bahan yang ada dipasaran setempat. 

 Manfaat

1.    Air hasil penyaringan cukup bersih untuk keperluan rumah tangga.

2. Membuatnya cukup mudah dan sederhana pemeliharaannya, sehinggi semua masyarakat bisa memnggunakanya.

3.   Masyarakat daerah terpencil yang kekurangan air bisa menggunakan alat ini.

4. Bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan di daerah pedesaan, sehingga tidak sulit untuk menggunakannya.

5.   Dapat digunakan untuk air sungai, rawa, sumur, sawah dan telaga, sehingga tidak mengeluarkan biaya sepeserpun.

6.   Menghasilkan air yang jernih, tidak berbau, tidak asam, tidak payau, meskipun dari sumber air yang kotor. 

Bahan dan alat filter air sederhana

§  Sediakan 3 buah wadah berupa tong, drum, ataupun bejana yang berfungsi untuk pengendapan, penyaringan dan penampungan air bersih.

§  Batuan kasar (split koral)

§  Batu kerikil halus

§  Arang tempurung kelapa

§  Pasir halus

§  Ijuk

Tahap membuat saringan air sederhana 

1.     Siapkan wadah pertama yang berfungsi untuk mengendapkan kotoran yang ada di dalam air. Agar proses pengendapan berjalan sempurna, di bawah wadah ini kita letakkan batu-batu kali.

2.     Di bawah wadah pertama itu, lalu kita buat wadah kedua yang berfungsi untuk menyaring air yang keluar dari wadah pengendapan.

3.     Dalam wadah kedua (penyaringan) itu, kita masukkan komposisi bahan yang telah kita persiapkan sebelumnya. jika diurutkan dari bawah, lapisan itu terdiri dari lapisan batu-batu kecil setebal 15 cm, lapisan kerikil setebal 10 cm, lapisan arang tempurung kelapa setebal 15 cm (untuk arang kita dapat menambahkan ketebalannya untuk lebih mengurangi bau atau dapat juga menambahkan satu buah lapisan batu zeolit di dalamnya jka masalah yang kita hadapi cukup berat), lapisan pasir halus setebal 20 cm, lapisan ijuk lagi setebal 20 cm, pasir halus setebal 15 cm, dan terakhir sebagai lapisan paling atas adalah lapisan ijuk kembali setebal 15 cm. Dari lapisan paling atas inilah air dari wadah pengendapan kita masukkan ke dalamnya.

4.     Air yang kemudian keluar dari lapisan terbawah wadah penyaringan lalu kita salurkan ke wadah ketiga yang berfungsi sebagai bak penampung air bersih yang sudah selesai disaring. Wadah penampung ini posisinya tepat berada di bawah wadah penyaringan.

Catatan :

1.     Pada saat proses pertama kali alat ini digunakan untuk menyaring air, maka air yang keluar tidak akan langsung menjadi air bersih karena masih memerlukan waktu melarutkan kotoran yang terdapat pada material filter. Tunggu hingga beberapa menit sampai air yang keluar menuju bak penampungan menjadi benar benar bersih.

2.  Pengaturan debit air perlu dilakukan hingga menemukan aliran yang sesuai jangan sampai aliran terlalu kencang karena biasanya air yang keluar dari filter akan lambat disebabkan oleh kepadatan material filter.

3.  Jika alat penyaring air ini aktif digunakan maka tentu saja memerlukan perawatan dan pada umumnya dilakukan penggantian material filter karena endapan dari air limbah juga sudah banyak yang tersangkut pada material filter air yang bisa meyebabkan aliran air semakin melambat.

Berapa lama filter air sederhana ini dapat beroperasi tergantung dari kualitas sumber air yang akan disaring. Semakin buruk kualitas sumber air maka perawatan filter juga akan menjadi lebih sering.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Visit It !

Lucia Eka C ( https://crluciaa.blogspot.com/?m=1 ) Yerima Dian P (http://yerimadian.blogspot.com ) Fatimah Azzahra ( https://duniafat.blogspot.com ) Andi Anisa N (http://klandestinpancawarna.wordpress.com ) Sabina Puspaningtyas ( https://sabinapuspa.blogspot.com/ ) Viola Clara C ( https://buayadancicak.wordpress.com/ )

My Galery

  Laman mengenai kisah kebersamaan kami di masa SMA dalam suka maupun duka.

Tentang Penulis

  Nama        : Nirvane Zefanya Kasih  Kelas         : XII MIPA 2  No Absen : 22  Sekolah    : SMAN 1 KLATEN  Hobi          : Travelling